Marah dan benci released Print
Written by Administrator   
Saturday, 29 September 2012 05:45

Salah seorang peserta EFT Level 1, pada sesi demo mengungkapkan bahwan dia masih ada rasa marah dan benci terhadap kedua orang tuanya walau keduanya sudah meninggal dunia. Eddy Iskandar memulai mengecek ybs dengan test otot (kinesiologi), ternyata benar statement beliau tentang marah dan bencinya tsb.

Setelah 2 kali putaran dilakukan sesi tapping, alhamdulillah beliau mengatakan sekarang menjadi sedih dan sangat terharu terhadap kedua orang tuanya. Dan lansung memohon doa tuk kebaikan kepada orang tuanya.

Tentu pada sesi EFT, dilakukan lagi chk setelah tapping, dengan test otot, dan semua pesertapun menyaksikan kalau sekarang memang ybs sudah betul2 release terhadap marah dan bencinya terhadap kedua orang tuanya. Alhamdulillah.